Buku frase

id menginginkan sesuatu   »   de etwas mögen

70 [tujuh puluh]

menginginkan sesuatu

menginginkan sesuatu

70 [siebzig]

etwas mögen

Pilih bagaimana Anda ingin melihat terjemahannya:   
Indonesia Jerman Bermain Selengkapnya
Apakah Anda ingin merokok? Mö-ht-----e r-----n? M______ S__ r_______ M-c-t-n S-e r-u-h-n- -------------------- Möchten Sie rauchen? 0
Apakah Anda ingin berdansa? M--h--n -ie-tan-en? M______ S__ t______ M-c-t-n S-e t-n-e-? ------------------- Möchten Sie tanzen? 0
Apakah Anda ingin berjalan kaki? Möc-te- Sie-sp-zier---g--e-? M______ S__ s________ g_____ M-c-t-n S-e s-a-i-r-n g-h-n- ---------------------------- Möchten Sie spazieren gehen? 0
Saya ingin merokok. Ich-mö-h-e-r-u----. I__ m_____ r_______ I-h m-c-t- r-u-h-n- ------------------- Ich möchte rauchen. 0
Apakah kamu ingin sebatang rokok? M-c---s--du e-ne----a---t-? M_______ d_ e___ Z_________ M-c-t-s- d- e-n- Z-g-r-t-e- --------------------------- Möchtest du eine Zigarette? 0
Dia ingin korek api. Er---c-t--F-ue-. E_ m_____ F_____ E- m-c-t- F-u-r- ---------------- Er möchte Feuer. 0
Saya ingin minum sesuatu. I---m-c-te ----- tr-n-e-. I__ m_____ e____ t_______ I-h m-c-t- e-w-s t-i-k-n- ------------------------- Ich möchte etwas trinken. 0
Saya ingin makan sesuatu. I-- -ö-ht--e--a--ess--. I__ m_____ e____ e_____ I-h m-c-t- e-w-s e-s-n- ----------------------- Ich möchte etwas essen. 0
Saya ingin beristirahat. I-h -öch-e-mic- -t--s-a-sr---n. I__ m_____ m___ e____ a________ I-h m-c-t- m-c- e-w-s a-s-u-e-. ------------------------------- Ich möchte mich etwas ausruhen. 0
Saya ingin menanyakan sesuatu kepada Anda. I-h möch-- Si- -tw----r--en. I__ m_____ S__ e____ f______ I-h m-c-t- S-e e-w-s f-a-e-. ---------------------------- Ich möchte Sie etwas fragen. 0
Saya ingin meminta sesuatu kepada Anda. Ic---öcht----e--m e------itt-n. I__ m_____ S__ u_ e____ b______ I-h m-c-t- S-e u- e-w-s b-t-e-. ------------------------------- Ich möchte Sie um etwas bitten. 0
Saya ingin mengundang Anda. I----ö---e Sie-z- -twas ein----n. I__ m_____ S__ z_ e____ e________ I-h m-c-t- S-e z- e-w-s e-n-a-e-. --------------------------------- Ich möchte Sie zu etwas einladen. 0
Apa yang Anda inginkan? Wa--möc-te---i- b-t-e? W__ m______ S__ b_____ W-s m-c-t-n S-e b-t-e- ---------------------- Was möchten Sie bitte? 0
Apakah Anda ingin kopi? Möc-ten -i- eine- Ka----? M______ S__ e____ K______ M-c-t-n S-e e-n-n K-f-e-? ------------------------- Möchten Sie einen Kaffee? 0
Atau Anda lebih suka teh? Od-- -ö----n--ie -ieb-r--i--- -ee? O___ m______ S__ l_____ e____ T___ O-e- m-c-t-n S-e l-e-e- e-n-n T-e- ---------------------------------- Oder möchten Sie lieber einen Tee? 0
Kami ingin pulang ke rumah. Wi--mö---en n-c----use f--re-. W__ m______ n___ H____ f______ W-r m-c-t-n n-c- H-u-e f-h-e-. ------------------------------ Wir möchten nach Hause fahren. 0
Kalian ingin naik taksi? Mö-ht---i-r-e-n--axi? M______ i__ e__ T____ M-c-t-t i-r e-n T-x-? --------------------- Möchtet ihr ein Taxi? 0
Mereka ingin menelepon. Sie----hte- -e---o-ie--n. S__ m______ t____________ S-e m-c-t-n t-l-f-n-e-e-. ------------------------- Sie möchten telefonieren. 0

Dua bahasa = dua pusat bicara!

Saat kita mempelajari sebuah bahasa baru, itu tidak menjadi masalah bagi otak. Hal ini dikarenakan otak memiliki area penyimpanan yang berbeda untuk bahasa yang berbeda. Tidak semua bahasa yang kita pelajari disimpan bersama-sama. Bahasa yang kita pelajari saat dewasa memiliki tempat penyimpanan sendiri. Itu berarti bahwa otak memproses aturan baru di tempat yang berbeda. Mereka tidak disimpan dengan bahasa asli. Di sisi lain, orang-orang yang tumbuh bilingual hanya menggunakan satu wilayah otak. Beberapa studi telah sampai pada kesimpulan ini. Ahli saraf memeriksa berbagai subjek tes. Para subjek ini berbicara dua bahasa dengan lancar. Namun sebagian kelompok uji tumbuh dewasa dengan kedua bahasa. Sementara sebagian lainnya belajar bahasa kedua di kemudian hari. Para peneliti bisa mengukur aktivitas otak selama tes bahasa. Dengan cara ini mereka bisa melihat area mana dari otak yang berfungsi selama pengujian. Dan mereka menemukan bahwa kelompok yang belajar bahasa kedua ‘terlambat’ memiliki dua pusat bicara! Para peneliti telah lama menduga hal ini. Orang dengan cedera otak menunjukkan gejala yang berbeda. Jadi, kerusakan otak juga dapat menyebabkan masalah bicara. Mereka yang mengalaminya tidak bisa mengucapkan dan juga memahami kata-kata. Tapi korban kecelakaan bilingual kadang-kadang menunjukkan gejala yang tidak biasa. Masalah bicara mereka tidak selalu mempengaruhi kedua bahasa. Jika hanya satu area otak yang terluka, yang lain masih bisa berfungsi. Kemudian pasien berbicara satu bahasa lebih baik daripada bahasa yang lainnya. Dua bahasa yang berbeda juga dipelajari kembali dengan kecepatan yang berbeda. Ini membuktikan bahwa kedua bahasa tersebut tidak disimpan di tempat yang sama. Karena mereka tidak dipelajari pada saat yang sama, maka mereka membentuk dua pusat berbeda. Masih belum diketahui bagaimana otak kita mengelola beberapa bahasa. Tapi penemuan baru dapat menyebabkan terciptanya strategi belajar baru.